Jerman Piala Dunia 2022 Terpecah dalam Dua Kubu. Jerman Piala Dunia 2022 terpecah dalam dua kubu lantaran Hansi Flick menunjukkan lebih berpihak pada pemain Bayern Munchen. Timnas Jerman tersingkir dari babak penyisihan grup Piala Dunia untuk dua edisi beruntun usai terdampar di peringkat ketiga Grup E.
Skuad asuhan Hansi Flick itu kalah selisih gol dari Spanyol yang juga sudah mendapatkan empat poin. Kegagalan tersebut membuat keraguan serius atas masa depan Flick di Timnas Jerman.
Dari laporan yang ada terdapat keberpihakan Flick pada pemain Bayern yang menyebabkan krisis dalam Timnas Jerman. Flick pernah melatih Bayern pada tahun 2019 sampai 2021, mungkin inilah alasannya lebih condong pada pemain Bayern.
Diskusi mengenai kecenderungan Flick ini terjadi jelang pertandingan lawan Jepang usai FIFA memperingkatkan tim untuk tidak mengenakan ban kapten One Love. Manuel Neueur dan Leon Goretzka bersikeras bahwa protes harus terus berjalan.
Beberapa pemain yakin tidak mau ambil bagian dalam pernyataan politik mana saja. Pada akhirnya seluruh skuad berdiri dengan foto tangan menutupi mulut jelang kick off lawan Jepang.
Sepanjang pertandingan banyak pemain yang juga bertanya-tanya kenapa memasukkan Goretzka sebagai pengganti pada pertengahan babak kedua. Hal tersebut menjadi penyebab lini tengah Jerman kehilangan kontrol dalam penguasaan bola.
Bintang Manchester City kabarnya geram karena keputusan Flick yang hanya melakukan pergantian demi membuat Goretzka senang. Penjaga gawang dan penyerang Chelsea juga frustasi oleh keputusan Flick mencadangkan mereka.
Jerman Piala Dunia 2022 Penuh Tanda Tanya
Niklas Sule menunjukkan penampilan di bawah standar ketika lawan Jepang. Justru mereka mendapat kesempatan ketika bek Borussia Dortmund Nico Schlotterbeck kehilangan tempat dalam laga lawan Spanyol setelahnya di Stadion Al Bayt.
Sementara itu bek tengah Sc Freiburg, Matthias Ginter sudah mengumpulkan 47 caps internasional sebelum tandang ke Qatar. Mereka hanya tampil dalam satu laga saat melawan Kosta Rika di Stadion Al Bayt pada Jumat (2/12/2022).
Jerman Piala Dunia 2022 nasibnya kurang baik sama halnya saat di tahun 2018 lalu. Dua edisi berturut bagi Jerman menjadi petaka lantaran gagal melangkah jauh atau mendapatkan juara.
Baca Juga : Argentina Piala Dunia 2022 Juara Messi Terlalu Bahagia – Ekings
Leave a Reply