Piala Dunia Benito Mussolini Sejarah Ancaman Untuk Pemain Italia Ini Isinya

Piala Dunia Benito Mussolini Sejarah Ancaman Untuk Pemain Italia Ini Isinya. Pada Piala Dunia Benito Mussolini menjadi sosok yang terkenal karena sempat mengancam pemain Italia. Tragedi tersebut terjadi pada tahun 1934 dan 1938.

Mempertahankan trofi Piala Dunia saat itu sudah menjadi harga mati. Pemimpin fasis Italia Mussolini memberikan pesan bernada ancaman kepada para pemain.

Pada edisi 1934, Italia menjadi tuan rumah yang membuat Mussolini sangat bangga. Trofi Jules Rimet milik tim Italia menjadi salah satu alat peneas propaganda doktrin fasisme.

Bukan hanya untuk menyatukan rakyatnya namun juga kepada dunia. Terdapat pengaruh politik yang begitu kuat yang di edisi tersebut dalam ambang Perang Dunia II.

Austria bahkan yang menjadi salah satu tim kuat di Eropa batal ke Prancis karena mendapatkan tekanan dari diktator Nazi-Jerman, Adolf Hitler yang menjadi rekan Mussolini.

Meskipun punya hubungan yang dekat namun Mussolini menganggap Hitler pesaingnya. Itulah kenapa Italia seakan memberikan harga mati untuk bisa menang Piala Dunia edisi 1934.

Bukan hanya tak ingin gagal di medan perang namun Italia juga tidak boleh gagal di sepak bola. Setidaknya pernyataan tersebut terungkap dari Phil Ball.

Italia berangkat ke Prancis tak lagi mengandalkan pemain oriundi (yang punya keturunan garis Italia). Pasalnya beberapa pemain memilih kabur ke Amerika Selatan.

Piala Dunia Benito Mussolini Ancaman

Pada edisi 1934 Italia yang berhasil menang masih menjadi tanda tanya. Banyak dugaan kuat terkait pengancaman dan pengaturan skor sehingga kemenangan tidak bersih.

Itulah kenapa di edisi 1938 Italia berupaya untuk membuktikan kekuatan mereka. Itulah kenapa pada edisi tersebut Italia tampil beda.

Mereka berhasil melewati fase demi fase sampai ke partai puncak bertemu dengan Hungaria yang sedang menjadi salah satu tim terbaik Eropa.

Tahu bahwa timnya mendapat musuh berat Mussolini tak tinggal diam kedua kalinya. Ia memberi ancaman yang artinya “menang atau mati”.

Itulah yang membuat tim mati-matian untuk bisa menang di final hingga berakhir dengan skor 4-2. Pulang ke Italia nyawa para pemain masih selamat.

Pada Piala Dunia Bonito Mussolini dengan pesannya itu tak semua mengartikan sebagai ancaman. Banyak yang menilai pesan tersebut secara harfiah adalah anjuran supaya berjuang maksimal.

Mudah banget untuk klaim bonus welcome 100% live casino di Ekingsindo. Yuk coba!

Baca Juga : Piala Dunia Oriundi Strategi Kotor Italia Menangkan Edisi 1934