Piala Dunia Politikus PDIP Beri Komentar Atas Kelolosan Timnas Israel U20

Piala Dunia Politikus PDIP Beri Komentar Atas Kelolosan Timnas Israel U20. Pada Piala Dunia politikus PDIP ikut buka suara terkait usulan supaya para peserta Piala Dunia U-20 2023 tidak membawa atribut negara asal. Politikus tersebut adalah Effendi Simbolan.

Effendi memberikan penilaian jika opsi tersebut bisa menjadi jalan yang paling aman terkait lolosnya Israel. Sejumlah kelompok LSM yang pro dengan Palestina menurutnya cara itu bisa berhasil.

Ajang sepak bola tanpa membawa atribut negara akan menjadi gambaran jika pesta olahraga bukan berarti hubungan diplomatik.

Larangan tersebut dengan tidak boleh membawa bendera, tidak boleh menyanyi lagu kebangsaan dan sejenisnya.

Indonesia sebagai tuan rumah tidak memiliki wewenang untuk menolak partisipasi Israel. Pasalnya itu menjadi wewenang daei federasi sepak bola dunia atau FIFA.

Effendi juga menyatakan jika Timnas Indonesia bisa kena imbas gugur jika tidak melibatkan Israel. Posisi Indonesia sedang dilematis melihat keadaan ini.

Namun sekali lagi Effendi menegaskan jika andilnya Israel bukan berarti Indonesia menjalin hubungan diplomatik.

Piala Dunia Politikus PDIP Beri Gambaran

Kejadian penolakan Israel ini juga terjadi ketika Rusia menginvasi Ukraina. Invasi Rusia mendapat sorotan tajam sehingga FIFA mengambil keputusan mengeliminasi Rusia dalam semua kompetisi sepak bola Internasional.

Tidak ada negara yang mengecam Israel, berbeda saat Rusia mendapat kecaman dari berbagai pihak.

Saat ini ada empat koalisi yang menentang Israel ikut ke Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia. Koalisi yang ada di Indonesia menilai jika perbuatan Israel tidak sesuai dengan UUD 1945 yang menolak penjajahan.

Bukan hanya penjajahan namun Israel sudah melanggar Hak Asasi Manusia. Kritikan pedas tertuju pada Zainudin Amali selaku pihak yang memberi izin Israel bertandang ke Indonesia.

Keputusan Amali menurutnya seperti melupakan sikap pemerintah yang sempat menolak kehadiran atlet Israel ke Indonesia.

Kejadiannya sudah terlampau silam yakni tahun 1958. Atas instruksi Sukarno, Timnas Indonesia menolak melawan Israel. Melihat hal tersebut sangat jelas jika pemerintah dulu sangat tegas dalam mengambil keputusan.

Pada Piala Dunia politikus PDIP yang ikut bersuara bukan hanya satu-satunya. Pro kontra Israel lolos dan akan bertanding di Indonesia membuat banyak pihak berpengaruh di Indonesia menyampaikan pendapat.

Melalui situs bernama Ekingsindo, Anda akan merasakan betapa cuannya mengklaim promo welcome bonus 50% slot.

Baca Juga : Piala Dunia Wales Lolos Atas Bantuan Timnas Indonesia di Tahun 1958