PIALA DUNIA

Piala Dunia Rafael Videla Punya Tujuan Khusus Kala Argentina Jadi Tuan Rumah 1978

piala dunia rafael videla - Ekings

Piala Dunia Rafael Videla Punya Tujuan Khusus Kala Argentina Jadi Tuan Rumah 1978. Pada Piala Dunia Rafael Videla sempat masuk ke dalam daftar nama bersejarah meski tidak terjun ke lapangan. Ia merupakan sosok rezim militer keji di Argentina.

Nama lengkapnya Jorge Rafael Videla, meski terbiasa berbuat keji namun ketika Argentina menang atas Belanda, Videla memeluk tahanan satu per satu. Termasuk di dalamnya Daleo.

Kala itu sangat nampak jika Videla bangga dengan pencapaian timnya. Daleo sebagai tahanan menjadi saksi mata bagaimana kekejaman rezim saat itu.

Para tahanan saat itu ikut merayakan pesta kemenangan Argentina di pusat kota Buenos Aires. Ia menyiapkan beberapa mobil sebagai arak arakan termasuk juga mobil Peugeot 504.

Piala Dunia Rafael Videla Jadi Sejarah Menyakitkan

Argentina memiliki pemerintahan baru kepemimpinan Jorge Rafael Videla. Rezim tersebut berhasil berkuasa usai menggulingkan rezim sebelumnya di bawah kepemimpinan Isabel Peron.

Pergantian rezim juga penuh dengan pertumpahan darah mulai dari penculikan berbau politik hingga teror bom. Hanya dua tahun memimpin Argentina Juan Peron akhirnya lengser.

Beberapa masyarakat berharap jika rezim baru ini bisa memperbaki keadaan Argentina. Namun takdir berkata lain justru Videla menyajikan kekejaman paripurna hingga berdampak pada Piala Dunia.

Negara Eropa yang langganan jadi tuan rumah sempat menolak ketika Argentina terpilih sebagai tuan rumah tahun 1978. Bahkan ada negara yang lolos kualifikasi namun sengaja tidak datang.

Ajang Piala Dunia 1978 menjadi agenda penting bagi Videla. Ajang empat tahunan FIFA tersebut memberikan dampak begitu besar terhadap kekuasaannya yang menunjukkan Argentina bisa baik-baik saja.

Ia ingin menunjukkan jika Argentina masih baik-baik saja bahkan bisa memperkuat semangat nasionalisme hingga memberikan kesempatan lebih besar untuk Videla membungkam musuh.

Pendekatan itulah yang membuat Videla menyiapkan posisinya sebagai tuan rumah dengan serius. Bahkan di rapat utama Videla membahas Piala Dunia sebagai topik utama.

Videla nekat memanfaatkan anggaran negara hingga 700 juta dolar Amerika demi mewujudkan keinginannya menggelar Piala Dunia. Dana ini terpakai untuk banyak hal.

Pada Piala Dunia Rafael Videla tahun 1978 seakan berupaya meyakinkan FIFA dengan cara memperbaiki citra Argentina di mata dunia. Ia menyewa publik relation asal Amerika Serikat untuk memberitakan hal baik tentang Argentina.

Saatnya menikmati promo welcome bonus 50% sports bagi Anda yang telah menjadi anggota dari situs Ekingsindo. Bagi yang belum, silahkan mendaftar dulu!

Baca Juga : Piala Dunia Amerika Latin Sempat Jadi Tuan Rumah Penuh Kontroversi 1978

Leave a Reply